Abdilah – Kenapa HP Lemot Padahal Memori Masih Banyak, Cari Tahu Jawabannya di Sini!. Pasti rasanya sangat menyebalkan jika HP lemot padahal sedang sibuk dipakai. Ada banyak alasan kenapa HP lemot padahal memori masih banyak. Supaya bisa mengatasi masalah HP lemot ini, pengguna perlu memahami dulu apa saja penyebab tersebut.
Perangkat elektronik seperti HP memang rentan mengalami gangguan fungsi. Salah satunya keterlambatan dalam menjalankan fungsi-fungsinya secara normal.
Mari cari tahu lebih jauh mengenai masalah ini baik dari segi penyebab maupun cara mengatasi HP yang lemot atau performanya melambat.
Kenali Hal-Hal Pemicu HP Jadi Lemot
Saat HP lemot, biasanya pengguna akan langsung mengecek memorinya. Apa jadinya jika ternyata kapasitas memori masih banyak tapi HP tetap lemot? Berikut ini adalah beberapa faktor penyebab kenapa HP lemot padahal memori masih banyak:
1. Kualitas Memori Eksternal
Kebanyakan HP memang mengalami lemot jika memori internalnya penuh. Namun jika sudah diperiksa dan ternyata kapasitas memori internal masih memadai, maka cek dulu memori eksternal yang ada pada HP tersebut.
Salah satu penyebab kenapa HP lemot padahal memori masih banyak adalah karena kualitas memori eksternal yang digunakan. Jika kualitasnya rendah maka bisa dipastikan performa HP akan berjalan lambat atau lemot saat dipakai.
Memori yang berkualitas rendah akan membuat RAM harus bekerja lebih keras untuk membacanya. Seiring dengan semakin rendahnya kualitas memori eksternal, maka akan semakin lambat juga kemampuan RAM dan sistem Android yang ada pada HP tersebut.
Sebelum menggunakan memori eksternal, pastikan untuk memilih produk yang tepat. Perhatikan juga spesifikasinya secara rinci supaya tidak terjadi kesalahan. Selain itu pastikan juga bahwa kapasitasnya sudah sesuai dengan kebutuhan pemakaian.
2. Terlalu Banyak Aplikasi yang Aktif
Banyak pengguna tidak menyadari pemakaian aplikasi di perangkat HP-nya sendiri. Alasan lain kenapa HP lemot padahal memori masih banyak adalah karena terlalu banyak aplikasi yang aktif.
Saat menggunakan HP, seringkali tidak sadar tadi sudah membuka aplikasi apa saja. Biasanya juga lupa apakah aplikasi tadi sudah ditutup atau masih dibiarkan berjalan begitu saja di belakang layar.
Seringnya pengguna HP akan membiarkan aplikasi-aplikasi terbuka begitu saja padahal sudah tidak digunakan. Setelah keluar dari aplikasi, biasanya pengguna HP merasa tidak sedang menggunakan aplikasi tersebut. Padahal aplikasinya masih berjalan di belakang.
Kondisi semacam ini akan membuat performa HP jadi lebih lemot. Semakin banyak aplikasi yang terbuka dan tidak ditutup setelah selesai dipakai, maka akan semakin besar juga beban HP dan tentu saja kinerjanya akan bertambah lambat.
3. Pemakaian Widget yang Berlebihan
Faktor lain yang bisa memicu performa HP jadi lemot adalah penggunaan widget yang berlebihan. Hal ini juga sering tidak disadari oleh pengguna HP dan biasanya terjadi pada anak-anak muda yang gemar memakai widget.
Widget merupakan ikon yang biasanya berfungsi sebagai shortcut untuk masuk ke fitur tertentu. Jika memang dibutuhkan, maka pilihlah widget yang paling tinggi intensitas pemakaiannya. Jangan menggunakan terlalu banyak widget.
Widget akan membuat sistem perangkat HP jadi lebih lambat bekerja karena kekuatannya terbagi lebih banyak. Jika ingin kinerja RAM HP bisa berjalan optimal, maka penggunaan widget ini harus dibatasi.
Sebenarnya teorinya mudah, semakin ringan pekerjaan HP maka akan semakin cepat performanya. Jika beban pekerjaannya bertambah berat maka perangkat HP akan jadi lebih lambat berjalan. Widget ini merupakan salah satu beban yang bisa menghalangi HP berjalan lancar.
4. Software Kedaluwarsa
Alasan lain kenapa HP lemot padahal memori masih banyak adalah software-nya sudah kedaluwarsa. Software memiliki peran penting bagi performa sebuah HP. Perlu diketahui juga bahwa software itu harus diperbarui secara berkala.
Biasanya perangkat HP akan memberikan notifikasi jika software sudah tiba waktunya untuk di-update. Sayangnya notifikasi seperti ini sering diabaikan begitu saja. Padahal, jika tidak dilakukan update maka performa HP bisa menurun.
Jika pengguna tidak memperbarui software HP, maka secara otomatis sistem HP tidak bisa cocok dengan berbagai jenis aplikasi yang terus diperbarui secara berkala. Akibatnya, sistem akan bekerja lebih kuat dan tidak bisa menunjukkan performa optimal.
Pengguna awam biasanya akan mengabaikan masalah software seperti ini. Umumnya pengguna seperti ini hanya akan fokus menggunakan HP tanpa peduli software yang digunakan. Jangan sampai seperti ini karena bisa merusak performa HP secara keseluruhan.
5. Pemakaian Baterai HP
Selain software yang kedaluwarsa, ternyata kondisi baterai juga bisa menjadi salah satu penyebab kenapa HP lemot padahal memori masih banyak. Jika kapasitas memori memang masih banyak tapi performa HP tiba-tiba lemot maka perlu diperiksa bagian baterainya.
Baterai HP memiliki usia pemakaian tertentu. Usia tersebut akan berpengaruh pada kinerja HP secara keseluruhan. Jika baterai sudah mencapai masa usia tertentu maka performanya akan menurun secara perlahan.
Jika kondisi baterai sudah semakin buruk maka kecepatan performa HP juga bisa menurun. Apalagi jika kondisinya mudah panas, biasanya pengontrol manajemen daya ponsel akan memutar kecepatan prosesor sehingga performanya jauh lebih lambat.
Tidak heran jika masalah HP lemot biasanya akan dijumpai pada perangkat HP yang sudah tua atau sudah lama digunakan. Hal ini karena pengaruh perform baterainya yang sudah jauh menurun dari kapasitas semula.
6. Banyak Tumpukan Cache
Sebenarnya tidak sulit mencari alasan kenapa HP lemot padahal memori masih banyak. Tinggal diingat saja pemakaian yang sudah dilakukan. Jika pemakaiannya terbilang intens, maka bisa dipastikan ada banyak tumpukan cache di dalam perangkat HP tersebut.
Cache ini merupakan data yang akan disimpan secara sementara saat pengguna mengakses sebuah aplikasi. Cache itu sendiri berisikan rekam jejak pemakaian aplikasi dan akan terus bertambah seiring dengan intensitas pemakaian.
Ternyata cache yang menumpuk ini bisa menjadi masalah tersendiri bagi pengguna HP. Tumpukan cache bisa menyebabkan performa HP jadi berjalan lebih lambat dari biasanya.
Sama halnya seperti saat seseorang berjalan membawa beban. Semakin berat beban yang dibawa maka akan semakin lambat dalam berjalan.
Cache ini bisa diartikan sebagai beban yang dibawa oleh HP dan jika semakin banyak bertambah maka HP akan semakin lambat bekerja.
7. Degradasi RAM & Memori Flash Storage
Ternyata bukan hanya baterai saja yang bisa mengalami penurunan performa. RAM dan memori flash storage di HP juga bisa mengalami degradasi atau penurunan. Jika hal ini terjadi maka performa HP jelas akan menurun dan jadi lebih lemot.
Biasanya degradasi RAM dan memori flash storage ini terjadi karena aktivitas penulisan dan penghapusan data. Performanya jadi berkurang dan potensi HP lemot pun jadi bertambah besar.
Jadi pada dasarnya ada banyak faktor yang bisa mempengaruhi kecepatan performa HP saat digunakan. Jangan buru-buru menyimpulkan kalau HP lemot pasti karena memorinya penuh.
Ada banyak alasan kenapa HP lemot padahal memori masih banyak, jadi lebih baik cari penyebab lainnya.
Solusi Mengatasi HP Lemot
Masalah HP lemot ini tentu akan membuat para penggunanya merasa kesal. Apalagi jika HP digunakan untuk keperluan pekerjaan atau bisnis. Cobalah untuk menerapkan beberapa solusi berikut ini untuk mengatasi perangkat HP yang lemot:
1. Cek Dulu Kondisi Memorinya
Saat HP lemot, langkah pertama yang dapat dilakukan adalah cek dulu kondisi memorinya. Penting sekali untuk memastikan bahwa kapasitas memori memang masih cukup memadai. Jangan langsung buru-buru memastikan HP lemot karena memori penuh.
Di tahap ini pengguna HP bisa tahu apakah memang HP lemot karena memori sudah terlalu penuh atau ada faktor lainnya. Jika kapasitas memori masih cukup banyak maka harus dicari alasan lain kenapa HP lemot padahal memori masih banyak.
Lalu bagaimana jika memori HP tidak bisa terbaca dan terdeteksi dengan baik? Coba cari dulu cara memperbaiki memori HP yang tidak terbaca sehingga bisa dilakukan identifikasi kapasitas memori yang masih tersedia.
2. Tingkatkan Kapasitas Penyimpanan
Solusi paling mudah untuk mengatasi HP yang lemot adalah meningkatkan kapasitas penyimpanan. Mungkin HP tersebut masih punya cukup memori, tapi kenapa bisa lemot? Bisa saja ada beban-beban lain di HP yang memakan ruang memori tanpa disadari.
Oleh sebab itu, lebih disarankan untuk memperluas kapasitas penyimpanan HP. Cara paling simple adalah dengan menggunakan memori eksternal. Namun ini hanya bisa dilakukan jika spesifikasi HP mendukung.
Lalu bagaimana dengan RAM? Ada beberapa pilihan cara menambahkan RAM HP. Bisa dengan membersihkannya dari file yang tidak penting, mematikan aplikasi bawaan, hingga memakai fitur extended RAM.
Pembersihan RAM jadi salah satu cara termudah dalam hal ini. Mari ambil contoh cara membersihkan RAM HP Samsung. Pengguna cukup masuk ke menu Pengaturan dan pilih opsi Perawatan Perangkat dan Baterai lalu klik Memori kemudian ambil menu bersihkan.
3. Manfaatkan Aplikasi Serbaguna
Solusi berikutnya, cobalah untuk memanfaatkan aplikasi serbaguna. Jika smartphone yang digunakan sudah di-root maka bisa pakai salah satu aplikasi serbaguna bernama Apps2SD.
Aplikasi ini dibekali berbagai fitur yang bisa bermanfaat bagi para pengguna perangkat smartphone. Pengguna bisa dengan mudah melakukan back up aplikasi dan menghubungkan aplikasi ke memory card.
Namun jika smartphone belum di-root, maka pengguna bisa memakai aplikasi lainnya. Salah satu aplikasi yang direkomendasikan adalah Clean Master untuk mendukung performa HP tetap berjalan lancar.
Selain Clean Master, ada juga beberapa jenis aplikasi agar HP tidak lemot. Sebut saja seperti Smart Booster, Pembersih CC, Link2SD, Greenify, dan DU Speed Booster. Cari saja mana yang paling mudah dipakai dan bisa bekerja efektif meningkatkan kinerja smartphone.
4. Kurangi Pemakaian Widget
Tadi sudah disebutkan bahwa salah satu alasan kenapa HP lemot padahal memori masih banyak adalah penggunaan widget yang berlebihan. Oleh sebab itu solusi yang bisa dilakukan adalah kurangi pemakaian widget tersebut.
Widget sebenarnya dipakai untuk mempercantik tampilan homescreen. Banyak pengguna yang gemar memakai widget karena bisa meningkatkan mood saat memakai HP. Tapi sayang sekali, hal ini justru akan menurunkan kecepatan HP.
Widget bisa mengonsumsi RAM dengan intensitas yang cukup besar. Oleh sebab itu segera kurangi pemakaian widget di homescreen agar ruangnya lebih lega dan smartphone bisa beroperasi dengan lancar.
Daripada memakai widget dan wallpaper yang bermacam-macam, lebih baik terapkan saja style yang lebih simple. Jika memang ingin aksesori yang membuat HP terlihat lebih atraktif maka bisa bermain casing saja daripada menggunakan widget.
5. Tutup Aplikasi yang Tidak Terpakai
Biasakan diri untuk menutup aplikasi-aplikasi yang sudah selesai diakses. Jangan terbiasa membiarkannya terbuka karena akan menghabiskan ruang memori dan membuat HP jadi lebih lemot.
Cara menutup aplikasi yang tidak terpakai sangat mudah. Tinggal buka saja menu aplikasi yang berjalan di belakang layar lalu tutup secara manual. Ini sebaiknya dilakukan secara berkala supaya aplikasi tidak menumpuk terlalu banyak di belakang layar.
Ini sama saja dengan cara mengatasi aplikasi yang tidak merespon di HP Android. Biasanya ketika pengguna membuka aplikasi dan ternyata tidak ada respon atau error langsung ditutup saja lewat tampilan aplikasi belakang layar kemudian buka kembali.
6. Bersihkan Cache
Salah satu alasan kenapa HP lemot padahal memori masih banyak adalah adanya tumpukan cache. Data cache ini memang seringkali tidak disadari keberadaannya oleh pengguna. padahal data tersebut memengaruhi kecepatan performa dari perangkat HP.
Sebaiknya lakukan pembersihan cache secara berkala apalagi jika HP tersebut dipakai secara rutin setiap hari. Tentunya cache yang dihasilkan akan bertambah banyak dan bisa membuat HP lemot jika tidak dibersihkan.
Cara menghapus atau membersihkan data cache sebenarnya sangat mudah. Mari ambil contoh cara hapus cache di HP Samsung supaya bisa terasa lebih mudah untuk dipahami.
Langsung saja masuk ke menu Pengaturan lalu pilih opsi Perawatan Perangkat dan klik Penyimpanan. Selanjutnya tinggal klik tombol Clean Now untuk menghapus semua data cache yang tersimpan di HP tersebut.
7. Matikan Fitur Auto-Sync
Solusi lainnya yang bisa dicoba untuk mengatasi masalah HP lemot adalah mematikan fitur auto-sync. Fitur ini biasa digunakan supaya perangkat bisa terhubung dengan semua jenis akun yang sudah terpasang.
Memang kedengarannya sangat efektif dan membantu, namun ternyata fitur ini akan menghabiskan banyak energi ponsel dan membuatnya jadi lemot. Lebih baik dimatikan saja untuk menghemat energi yang bisa dipakai smartphone tersebut.
Namun hal ini akan berdampak pada beberapa hal, seperti email dan kalender. Jadi bisa diambil solusi lain seperti pemakaian aplikasi Accounts Sync Profiler agar performa HP tetap lancar namun akun juga masih bisa mengalami sinkronisasi.
8. Merawat Baterai dengan Baik
Tadi juga sudah disebutkan bahwa salah satu alasan kenapa HP lemot padahal memori masih banyak yaitu performa baterainya. Lebih baik baterai dirawat baik-baik supaya masih bisa mencapai performa terbaiknya.
Jika memang memungkinkan, pengguna HP bisa mengganti baterai dengan spesifikasi sesuai supaya performanya kembali optimal. Namun ada juga beberapa jenis HP yang tidak bisa diganti baterainya karena menggunakan baterai tanam.
Khusus untuk HP yang memakai baterai tanam, lebih baik diperhatikan saja cara penggunaannya. Pastikan untuk menggunakan baterai dengan bijak, dan mengisi daya baterai secara optimal.
Cobalah untuk menghilangkan kebiasaan buruk seperti bermain HP saat di-charge, tidak menggunakan charger original, mengisi baterai saat HP sudah drop, dan lain sebagainya. Kemudian usahakan untuk tetap menjaga suhu baterai agar tidak overheat.
Lalu, bagaimana jika baterai HP sudah terlanjur panas? Cara mengatasi HP panas batre tanam adalah dengan menghentikan pemakaian untuk sementara. Biarkan HP beristirahat dan tutup semua aplikasi yang digunakan.
9. Lakukan Update Software
Solusi berikutnya, coba lakukan update software. Software yang terlalu jadul dan tidak kompatibel merupakan salah satu penyebab kenapa HP lemot padahal memori masih banyak. Apalagi software memang selalu mengalami update seiring berjalannya waktu.
Update software sangatlah mudah untuk dilakukan. Pengguna bisa langsung masuk ke menu Pengaturan dan klik informasi ponsel lalu pilih Update Sistem. Biasanya ada opsi pemeriksaan update dan langsung ada link untuk pembaruan.
Ini juga menjadi salah satu cara mengatasi HP lag saat main game yang paling efektif. Para gamer biasanya akan melakukan update begitu merasakan akses main game jadi lebih lambat dan tidak lancar.
Mengapa pembaruan software bisa membuat HP kembali lancar beroperasi? Hal ini disebabkan oleh tindakan pembaruan akan meringankan beban ponsel. Ruang di dalamnya jadi lebih lega karena sistemnya lebih update.
10. Lakukan Factory Reset
Ini merupakan solusi terakhir yang bisa dilakukan untuk mempercepat kembali performa HP. Pengguna bisa melakukan factory reset untuk mengakhiri masalah HP lemot. Ini jadi solusi termudah untuk berbagai alasan kenapa HP lemot padahal memori masih banyak.
Namun perlu diketahui bahwa factory reset ini punya dampak yang cukup besar. Jadi pada intinya factory reset akan mengembalikan setelah HP ke posisi awal. Bisa saja data-data yang tersimpan di perangkat HP tersebut lenyap.
Oleh sebab itu, sangat disarankan untuk mengamankan berbagai jenis data yang penting sebelum menyelesaikan proses tersebut. Meskipun memang resikonya besar, tapi langkah satu ini benar-benar efektif mempercepat performa HP karena setelannya akan dikembalikan ke setelan pabrik.
Perlu diketahui juga bahwa langkah ini menjadi solusi dari berbagai jenis masalah HP. Bukan hanya saat HP lemot tapi juga masalah lainnya. Salah satunya saat HP mengalami error dan tidak bisa menjalankan fungsi sebagaimana mestinya.
Contohnya, ketika HP mengalami kerusakan pengaturan volume dan bisa naik turun sendiri. Factory reset bisa jadi cara mengatasi volume HP naik turun sendiri yang sangat praktis dan peluang keberhasilannya juga besar.
Bijak Menggunakan HP agar Tidak Lemot
Dari pembahasan ini, bisa dipahami bahwa sebenarnya HP lemot atau tidak itu tergantung pada cara pemakaian. Jika perangkat HP yang digunakan sudah punya spesifikasi sesuai kebutuhan, maka tinggal bagaimana cara memakainya.
Selama menggunakan perangkat HP, penting sekali untuk menerapkan cara pemakaian yang bijak. Berikut adalah beberapa tips bijak penggunaan HP agar selalu lancar jaya tanpa masalah lemot:
- Pakailah HP sesuai fungsinya dan spesifikasi yang tertera.
- Jika memungkinkan, gunakan memori eksternal untuk penyimpanan.
- Selalu lakukan backup agar tidak menimbun terlalu banyak file di perangkat HP.
- Pahami faktor kenapa HP lemot padahal memori masih banyak lalu hindari semua faktor tersebut.
- Jangan memaksa HP untuk bekerja melebihi kapasitas yang dimiliki
- Selalu lakukan pengecekan berkala untuk mencegah terjadinya lemot dan kerusakan performa.
- Gunakan aksesoris yang original, terutama untuk charger agar tidak menurunkan performa baterai.
- Simpan aplikasi yang memang dibutuhkan dan jangan menimbun terlalu banyak.
- Jangan sembarangan mengunduh file baik dari grup chat maupun media sosial.
- Perhatikan suhu perangkat HP saat digunakan, jangan sampai mengalami overheat.
- Coba lakukan restart HP secara berkala untuk mengulangi sistemnya.
Banyak faktor kenapa HP lemot padahal memori masih banyak. Tinggal bagaimana cara pemakaian HP dan apa saja kebutuhan pengguna. Segera ambil solusi terbaik supaya HP bisa kembali ke performa terbaik dan tidak lemot lagi saat digunakan.