Abdilah – General Trading Adalah: Pengertian, Ciri-Ciri dan Kelebihannya. Saat ini, dalam melakukan pemasaran atau distribusi produk akan dikenal dua istilah distribusi yakni general trade dan modern trade. Nah, pada bahasan kali ini kita hanya akan membahas terkait general trading adalah yang pastinya menjadi istilah yang ingin Anda ketahui.
Terkait hal ini, General Trading disebut-sebut sebagai suatu perusahaan dengan ruang lingkup kerja yakni menjadi penyedia barang kebutuhan industri . Agar memahami lebih lanjut mengenai general trading adalah berikut ada penjelasan general trading adalah yang bisa Anda simak.
Apa Itu General Trading
Bahasan awal kita kali ini ialah mengenai mengenal general trading adalah. Jadi, jika Anda penasaran dengan apa itu penjelasan general trading adalah? Maka di bawah ini adalah penjelasan lengkap untuk Anda.
Secara umum, jenis trading yang sering digunakan sendiri ada 2 yakni general trading dan modern trading. Namun, jenis trading yang paling mendominasi ialah general trading. Secara umum, general trading diartikan sebagai jenis perdagangan umum sementara modern trading ialah pasar modern.
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa general trading dan supplier artinya adalah perusahaan yang mempunyai lingkup kerja sebagai penyedia barang untuk kebutuhan industri misalnya seperti Electrical, Technical, Safety Equipment, Mechanical, Rubber, Tools, dan lainnya.
Dengan kata lain, general trading adalah supplier dari barang-barang kebutuhan industri yang diperlukan sebagai penunjang dari kegiatan produksi untuk perusahaan manufaktur maupun unit usaha lain yang lebih kecil.
Tentu saja perusahaan harus memiliki mitra dan partner kerja yang terpercaya sehingga bisa memenuhi kebutuhan industri manufaktur dalam menunjang kinerja perusahaan. Untuk itulah, jika Anda mempunyai suatu usaha maka Anda bisa memilih general trading dan supplier barang Anda secara tepat untuk memastikan kualitas dan mengoptimalkan keuntungan.
Biasanya perusahaan yang bergerak di bidang general trading ini akan melayani kebutuhan industri baik dalam negeri maupun luar negeri. Beberapa perusahaan yang biasanya sangat memerlukan kebutuhan industri ialah pertambangan, gas, minyak dan lainnya.
Tak heran jika perusahaan general trading Indonesia ini sangat laris dipasaran mengingat banyak unit usaha yang membutuhkan supplier untuk keberlangsungan perdagangan yang dijalankannya.
Sementara itu, pengertian general trading dalam cakupan yang lebih luas ialah suatu jenis perdagangan atau pasar umum dimana memiliki segmentasi berupa ruko, toko kelontong, pasar tradisional, UMKM dan sebagainya.
Target pasar general trading ini ialah masyarakat dari kalangan menengah ke bawah dimana secara umum general trading akan menggunakan jasa dari distributor guna mengirimkan produk yang dimilikinya pada agen yang lebih kecil.
Jenis general trading atau general supplier inilah yang mendominasi perdagangan di wilayah Indonesia. Jika Anda masih kebingungan mengenai general trading adalah, maka ciri-ciri general trading di bawah ini bisa membuat Anda semakin paham dengan general trading.
Ciri-Ciri General Trading
Setelah memahami mengenai pengertian general trading, maka berikut ini terdapat indikator sebagai penanda untuk mengenali perusahaan yang termasuk general trading. Persentase yang cukup mendominasi ini membuat Anda tak kesulitan untuk menentukan bisnis yang termasuk kategori general trading.
Buat Anda yang hendak mengenali bisnis general trading, ciri-ciri general trading adalah sebagai berikut:
1. Produk Berupa Kebutuhan Pokok
Ciri pertama yakni bisnis general trading memiliki produk utama berupa kebutuhan pokok yang diperlukan sehari-hari. Contoh produk tersebut seperti pakaian, bahan pangan, sembako dan lainnya. Biasanya produk yang didistribusikan memiliki sifat mudah dipindahkan.
2. Sarat dengan Interaksi Sosial Budaya
Ciri khas general trading selanjutnya ialah terdapat interaksi sosial dan budaya yang melekat pada kegiatan perdagangan yang dilakukan sehari-hari. Interaksi ini bisa terjadi pada tahap penggalian informasi mengenai produk ataupun proses tawar menawar penjual dengan calon pembeli.
Kedua hal tersebut merupakan aspek yang tak dapat dipisahkan sehingga pertukaran informasi budaya pun tak bisa dihindari. Dengan demikian, dampak positif general trading secara tidak langsung salah satunya yakni memicu proses interaksi sosial budaya.
3. Produk Bervariasi
Walaupun dikatakan sebelumnya bahwa general trading didominasi oleh kebutuhan pokok, namun ternyata di lapangan general trading ini juga mempunyai banyak variasi produk guna memenuhi kebutuhan dari konsumen.
Terdapat banyak produk yang dijual dimana menyesuaikan keinginan ataupun selera konsumen yang bervariasi. Walaupun tak seluruh produk bisa terjual setiap harinya, namun hal ini akan lebih menguntungkan sebagai investasi yang dapat dijual sewaktu-waktu.
Dengan demikian bisa dikatakan bahwa general trading ini tak fanatic pada satu produk saja melainkan lebih fleksibel karena bisa menyesuaikan dengan kebutuhan dari konsumen.
4. Meningkatkan Perekonomian Masyarakat
Ciri atau penanda selanjutnya ialah general trading mampu meningkatkan pendapatan masyarakat. Hal ini sangat kontras dengan model general trading dimana keberagaman produk menjadi suatu penanda bahwa masyarakat memiliki aktivitas ekonomi yang dapat memenuhi kebutuhan harian.
Hal ini berarti masyarakat bisa menjual produk yang dimiliki ke pedagang maupun pasar terdekat yang bertujuan untuk memperoleh keuntungan dari produk yang dijual. Nantinya, hasil penjualan ini bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan maupun meningkatkan ekonomi masyarakat.
5. Lokasi Tak Jauh dari Pemukiman
General trade biasanya juga memiliki lokasi yang dekat dengan pemukiman warga setempat. Hal ini dilakukan dengan tujuan yakni untuk memudahkan mobilitas masyarakat dalam menjangkau toko sehingga potensi produk cepat terjual semakin tinggi.
Tujuan lain dari lokasi yang dekat ini ialah untuk meminimalisir dana operasional karena tidak harus mengantarkan produk ke pelanggan yang jauh. Dengan jarak yang terbilang dekat ini, pedagang tak butuh distributor karena konsumen yang akan datang untuk bertransaksi.
Kelebihan General Trading
Selain membahas terkait ciri-ciri, artikel ini juga akan mengulas kelebihan dari bisnis dengan konsep general trading. Sebagai model perdagangan yang paling dominan, general trading ini memiliki banyak kelebihan.
Berikut adalah kelebihan general trading yang bisa menjadi pertimbangan bagi Anda dalam memilih model perdagangan.
1. Memudahkan Produsen
General trading ini bisa memudahkan produsen khususnya terkait akses memasukkan produk ke pasar general trading. Selama produk yang dipasarkan tidak dilarang negara, maka semua produk pasti bisa dijual dengan mudah tanpa syarat khusus.
Produsen pun tak akan khawatir terkait stok produk yang disimpan melimpah karena pasar tradisional memiliki aktivitas ekonomi yang aktif sehingga produk supply akan laku tiap harinya walaupun tidak selalu dalam jumlah besar.
2. Kesepakatan Harga kedua belah pihak
Kesepakatan harga terkait jumlah produk yang disupply beserta nominal harga pun dapat dibicarakan dengan baik. Proses negosiasi yang dilakukan juga biasanya tak terikat perjanjian dimana hanya berupa kesepakatan verbal antara dua pihak layaknya tawar menawar.
3. Mempercepat Perputaran Uang dan Modal
Kelebihan lainnya yaitu perputaran uang dan modal akan semakin cepat. Hal inilah yang menjadikan banyak masyarakat memilih general trading karena menguntungkan yang disebabkan oleh aktivitas ekonomi kan kian berjalan setiap waktu.
4. Konsumen Tak Terbatas
Konsumen tak terbatas ini berarti keberagaman produk yang ditawarkan akan menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat yang ditawarkan dengan harga terjangkau. Alhasil, konsumen pun akan lebih banyak terutama jika berada di lokasi yang strategis.
Penutup
Bagaimana? Kini sudah paham bukan mengenai general trading? Dari penjelasan diatas pastinya Anda sudah bisa mengidentifikasi mana bisnis yang termasuk general trading dan mana yang bukan.
Baiklah, sampai disini saja pembahasan mengenai general trading adalah beserta ciri-ciri yang dimiliki. Semoga membantu!