Abdilah.net – Sejarah Pantai Batu Karas Dengan Alamnya Yang Indah. Bagi warga lokal, sejarah pantai batu karas sangat melegenda. Pantai yang berlokasi di kabupaten pangandaran ini memiliki sejarah unik dibalik pesona alamnya. Konon tempat ini dahulunya ditempati pertama kali oleh sepasang suami istri.
Mereka adalah Rd Raja Katomas dan Masimah. Keduanya berasal dari Bojong dan merantau ke Pangandaran. Tepatnya dipesisir pantai pangandaran. Kemudian tempat tersebut diberi nama Batukaras oleh Rd Raja Katomas.
Batukaras berarti batu yang keras, hal ini karena dipesisir sana terdapat banyak batuan alam. Saat ini pantai ini populer dijadikan sebagai salah satu destinasi wisata di pangandaran.
Bagi wisatawan yang berkunjung kesini akan dibuat terpikat dengan keindahannya. Berikut ini deretan pesona pantai pangandaran
Deretan Pesona Indah Pantai Batu Karas
Pangandaran menyimpan banyak keindahan alam yang terjaga. Tidak salah jika kabupaten di Jawa Barat ini sering dijadikan tempat wisata keluarga. Salah satu tempat wisata keluarga yang banyak diminati adalah batu karas.
1. Alam yang terjaga
Pantai ini memiliki nuansa alam yang tenang dan hangat. Ombaknya yang tidak terlalu besar dan surfing sangat cocok untuk melakukan olahraga surfing, terutama untuk yang igin belajar. Hal ini karena kontur ombaknya cukup landai.
Disini wisatawan bisa dengan leluasa berenang atau sekedar menikmati kesejukan angin laut. Selain itu lokasi batu karas juga sangat strategis. Karena dekat dengan objek wisata terkenal lainnya.
Salah satunya ada wisata citumang yang tidak kalah terkenal. Citumang adalah wisata alam bagi para pecinta rafting. Disini pengunjung bisa sebebasnya melakukan body rafting.
Lalu juga ada wisata Green Canyon lokal. Yaitu tempat yang keindahannya menyerupai ikon Green Canyon yang asli. Tempat ini sangat cocok untuk dikunjungi bagi orang-orang senang berburu foto.
Nah, ternyata dibalik sejarah pantai batu karas ada banyak rahasia keindahan alamnya. Tidak salah jika batu karas menjadi destinasi utama untuk berwisata.
2. Wahana permainan
Batu karas tidak hanya menyuguhkan keindahan, namun juga memanjakan pengunjung dengan keseruan wahananya. Diantaranya terdapat wahana banana boat, surfing, sewa ban/pelampung.
Wahana tersebut banyak disewakan untuk wisatawan disepanjang pantai. Jika mengajak anak-anak untuk berlibur kesini, tentunya akan sangat seru. Selain itu, wisatawan juga bisa menyewa perahu untuk menyusuri pantai.
3. Kuliner khas
Sangat kurang rasanya jika tidak mencicipi kuliner khas disini. Di sepanjang pesisir pantai akan banyak ditemukan kedai seafood. Tentunya tawaran harga murah dan terjangkau
Ada beragam olahan seafood khas kabupaten pangandaran. Selain menyajikan seafood, juga tersedia restoran-restoran dan kafe untuk menikmati makanan lain.
Fasilitas Dan Tiket Masuk
Wisata pangandaran saat ini banyak dikunjungi wisatawan lokal maupun dari luar. Bagi yang ingin berkunjung kesini harus memperhatikan biaya dan waktu buka pantai agar tidak keliru saat datang. Berikut ini informasinya.
1. Waktu buka
Batu karas saat ini dibuka kapan saja dan bisa diakses 24 jam. Namun jika ingin menikmati keseruan bermain dipantai. Maka sebaiknya berkunjung dipagi atau sore hari.
Pada saat itu cuaca tidak terlalu panas, sehingga wisatawan dapat leluasa jika ingin bermain di pantai. Datang pada pagi hari juga menguntungkan karena kondisi masih cukup sepi oleh pengunjung.
2. Biaya masuk
Jika ingin berwisata kesini maka siapkan biaya untuk membeli tiket masuk. Namun tidak usah khawatir karena harga yang ditawarkan terjangkau. Harga tiket tergantung pada jenis transportasi saat masuk area wisata.
Misalnya untuk orang tanpa kendaraan maka dikenakan biaya Rp 6.000/orang. Kemudian bagi pengguna kendaraan bermotor akan dikenakan biaya sebesar Rp 14.000.
Jika menggunakan kendaraan roda empat maka akan dikenakan biaya Rp 65.000 untuk satu mobil. Sementara itu untuk rombongan dengan bus besar cukup membayar sebesar Rp 310.000 kepada pihak pengolola.
3. Fasilitas
Sebagai destinasi wisata yang ramai diminati. Pihak pengelola telah menyediakan fasilitas yang lengkap untuk kenyamanan pengunjung. Diantaranya adalah tersedia lahan parkir yang luas.
Kemudian juga terdapat mushola dan toilet khusus untuk berganti pakaian. Disekitar kawasan wisata juga terdapat area penginapan untuk wisatawan.